hari mulai sore, akupun hanya duduk di karpet dan bersandar di tempat tidur, sambil membaca kembali satu paragraf yang menjijikan itu, katakatanya sangat berlebihan, tapi..... itu yang aku rasakan, kembali lagi terlintas dalam benakku nama itu..... sangat tidak asing bagiku, nama itu yang mengisi hari hari ku, nama itu yang memberi tambahan warna hidupku yang sudah berwarna, aku kembali menatap buku itu dan membaca satu kalimat "kenapa aku harus terjatuh? terjatuh terlalu dalam? kedalam hatinya" kalimat itu membuatku jijik, aku tidak jatuh kedalam hatinya, aku hanya jatuh ke dalam kehidupannya dan tidak sengaja menemukan pintu untuk jalan kehatinya, bahkan untuk membaca kalimat itu saja aku meminum satu gelas saking jijiknya, tapi.... apakah aku benar benar terjatuh? tapi aku yakin aku akan bangkit. aku tidak mungkin terjatuh tapi tidak bisa bangkit, jatuh itu dari atas kebawah dan bangun itu dari bawah ke atas dan aku harus bangun. aku merenungkan susunan kalimat yang membentuk paragraf itu, kenapa aku terlalu memikirkannya? bahkan dia saja tidak pernah memikirkan aku, aku hanya bisa bengong karna bingung hrus melakukan apa selain membaca tulisan yang menjijikan itu, akhirnya dia beranjak dari tempatnya duduk, dan melihat jam, ternyata dia duduk disitu sudah lama, sekarang sudah jam 09.00 malam, mungkin aku harus tidur dan tidak memikirkan tulisan bodoh itu. akupun tertidur, tapi aku bermimpi, nama itu muncul lagi.......
